x
Oknum Ketua RW di Mentangor Diduga Cabuli 6 Bocah 
ilustrasi

Laporan Orangtua Diabaikan
Oknum Ketua RW di Mentangor Diduga Cabuli 6 Bocah 

Rabu, 18 Juli 2018 - 18:43:31 wib | Di Baca : 2600 Kali

GILANGNEWS.COM- Oknum Ketua RW 11 Kelurahan Mentangor, Kecamatan Tenayan Raya, Pekanbaru, diduga telah mencabuli 6 bocah yang tinggal di sekitar rumahnya. Perbuatan bejat tersebut, menurut informasi telah dilakukannya sejak Desember 2017.

Kelakuan biadab si pelaku pun sudah pernah dilaporkan oleh para orang tua korban. Namun hingga pertengahan Juli 2018, pelaku belum juga ditangkap dan masih berkeliaran bebas. Hal tersebut sangat disesalkan oleh salah satu orang tua korban sekaligus pelapor, BU. 

Loading...

Bersama dengan keluarga korban yang lain, mereka lantas mendatangi Mapolresta Pekanbaru untuk mendapatkan kepastian mengenai tindaklanjut proses hukum terhadap pelaku, Rabu (18/07/18) siang. 

"Tanggal 8 Juli saya sudah pernah melapor, tapi tidak pernah ditindaklanjuti. Ini sudah kedua kalinya saya melapor ke polisi. Saya sebagai orang tua salah satu korban tentu sangat kecewa karena tidak ada upaya cepat dari polisi. Apalagi pelakunya belum ditangkap dan masih berkeliaran tanpa dosa," sesalnya saat berbincang dengan riauterkini.com. 

Dia menceritakan, aksi biadab oknum Ketua RW itu sendiri baru terbongkar pada akhir Juni 2018 lalu. Pasalnya 6 bocah yang menjadi korban saling buka mulut atas apa yang mereka alami. 

"Modusnya diimingi uang Rp10 ribu. Pelaku ini punya kedai, jadi ketika istrinya tidak ada di rumah, dia lalu mengajak setiap korbannya datang ke rumah dan melakukannya (mencabuli korban). Korban berusia 7 sampai 11 tahun. Salah satu korbannya adalah anak saya," kisahnya. 

Menurutnya, perbuatan tak senonoh yang dilakukan pelaku juga membuat ke enam bocah tersebut menjadi trauma. Jika melihat pelaku, bocah-bocah malang itu langsung takut sambil berlarian ke rumahnya masing-masing. 

"Mereka trauma, kalau melihat pelaku langsung takut. Begitu kami tanya kenapa takut, ternyata pernah digitukan (dicabuli) oleh pelaku. Saya ke sini (Polresta Pekanbaru) bukan cuma untuk memperjuangkan keadilan anak saya saja, tapi juga untuk ke 5 anak yang lain yang menjadi korban," tegasnya. 

Usai mendatangi Polresta Pekanbaru, ia pun berharap polisi bisa secepatnya menangkap pelaku. Sehingga pelaku bisa mendapatkan hukuman penjara atas kelakuan yang diperbuatnya. 

"Kami sebagai orang tua memohon agar pelaku bisa ditangkap. Kalau perlu secepatnya karena ini juga menyangkut hak perlindungan anak," tutupnya.***


Sumber : riauterkini.com
Editor :









Baca Juga Topik #Kekerasan
Loading...

Ikuti Terus GilangNews Melalui Sosial Media


GilangNews




BERITA TERKAIT
TUILIS  KOMENTAR
Loading...
BERITA SEBELUMNYA